Sabtu, 30 April 2016
Kesan Mengenal Komunitas BAM (Blogger Aktif Menulis)
Jumat, 29 April 2016
Motivasi Hidup
Selasa, 05 April 2016
Surat Untuk Ayah
Ayah...
Menurutku kasih sayang Ayah tak selalu diekspresikan secara blak-blakkan... Kini aku mengerti Ayah...
Senin, 04 April 2016
Ma’rifatunnas (Mengenal Manusia)
Jumat, 01 April 2016
Ketika Hati beristighfar...
Sepulang kuliah seperti biasa aku istirahat di bawah pohon rindang... ya... meski sebenarnya udah nggak rindang tapi masih bisa berteduh, menghindari panas nya Bogor siang ini.
Aku disini ditemani es jeruk berusaha buat ngademin kepala yang rasanya panas dan mumeeeeeeeet banget. Tapi masih panas, gak ada perubahan...
Bete memang... pengen nangis? udah biasa... pengen teriak... nanti disangka aneh. Pengen ngeluh... sama siapa? Sama temen? sekarang udah pada pergi mungkin udah capek ngadepin sikap aku yang egois kayak gini. Wajar mereka capek. Aku sendiri aja ngerasa capek...
Astagfirullah... Ibuuuuuuu.... apa yang harus aku lakuin.. capek... Pengen udahan aja. Tapi aku bingung bu... Apa alasan aku harus nyerah gini aja. Aku butuh nasehat bu... Ibuuu... aku rindu akan kata-kata positif yang selalu aku tulis di buku kecil dulu... Sekarang aku udah berubah... aku pengen nulis kata-kata positif itu lagi... Aku pengen kaya dulu... tak terasa aku menangis tanpa suara. Merenung... apa yang salah dengan diri ini dan sesaat aku terpikir mata kuliah praktek tadi.... ah kacau,.. karna aku yang gak fokus, praktek tadi kacau semua... Egois, aku egois... Ya Allah... maaf aku yang kurang bersyukur... maafkan aku yang suka mengeluh. Hanya satu pintaku ya Allah... tetapkanlah aku agar selalu bersyukur dan menikmati setiap harinya dalam keceriaan...
Astagfirullah...Astagfirullah...
Astagfirullah...
Akhirnya aku pulang dengan wajah yang lebih sedikit ceria dari sebelumnya...
Pagi hari menunjukkan pukul 05.30 aku diam di tangga lantai 3. Memandang lurus ke depan dan merasakan nikmatnya pagi ini. Aku ditemani buku yang aku pinjam dari kakak tingkat sore kemarin berjudul 'Al-Qur'an untuk Hidupmu' karya Dr. Sultan Abdulhameed. Baru Bab 1 yang sudah aku baca berjudul 'Mulai dengan bismillah'. Alhamdulillah perlahan aku kembali tenang, kembali terinspirasi, kembali semangat, suasana pagi inipun sangat mendukung. Sang fajar yang baru terbit di ufuk sana...
Indah.... Sangat indah... benar-benar indah... Aku suka. Alhamdulillah masih diberikan kesempatan untuk sadar lewat bacaan buku ini.
Mulai semuanya dengan bismillah... ^^ Dalam Al-Qur'an semua surat diawali dengan bismillah kecuali QS. At Tawbah. lafadz basmallah sudah cukup jelas mempunyai arti bahwa Allah Maha Rahmaan yang menunjukkan intensitas kasih sayang yang besar dan kuat. Kata Rahiim digunakan untuk menunjukkan sifat kasih dan sayang yang abadi. Allah Maha Rahmaan Maha Rahiim berarti kasih dan sayang-Nya sangat besar kepada makhluk-Nya tidak pernah berakhir...
Jadi saat membaca basmallah dalam melakukan sesuatu akan tersirat dalam bayangan
akan sifat-sifat Allah Swt. yang terdapat dalam lafadz basmalah tersebut. Karna sesungguhnya Allah benar-benar sangat menyayangi makhluk-Nya.
Allah Swt. tidak akan pernah mendzolimi makhluk-Nya. Segala bentuk teguran-Nya, permintaan kita yang masih tertunda itu adalah wujud kasih sayang-Nya dalam bentuk tempaan yang merupakan suatu pelajaran agar diri ini bersabar dalam keta'atan. Tak ada yang lain hanya ingin mendidik diri-diri ini untuk mandiri dan tetap kuat dalam kondisi menghadapi zaman pada saat ini...
Ah rasanya malu diri ini ketika pernah berburuk sangka kepada-Nya... Astagfirullah... Semoga Engkau tetap memberikan kesempatan berupa ampunan-Mu kepada hamba-Mu yang cepat rapuh, banyak mengeluh dan banyak pinta ini... Astagfirullah...
Aamiin Allahumma aamiin...^^